DPRD TUBAN – Dalam Kunjungan Kerja Komisi B DPRD Kabupaten Tuban di Plaza Ikan Tuban, Komisi B membahas tentang pengembangan Plaza Ikan yang bertempat di Kelurahan Karangsari Kecamatan Tuban Kabupaten Tuban, Senin (8/7/2019).
Dalam Kunjungan tersebut, Rombongan Komisi B yang di pimpin oleh H. Rasmani diterima oleh Amenan Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Tuban di Ruang Rapat lantai 3 Plaza Ikan Tuban.
Disampaikan Amenan bahwa TPI (Tempat Pelelangan Ikan) Karangsari ini adalah TPI yang tertua dan dulunya sangatlah maju. Sekitar 5 Tahun terakhir ini TPI Karangsari mengalami vakum, kemudian jajaran Dinas Perikanan dan Peternakan berinisiatif untuk menghidupkan kembali.
“Kami berfikir bagaimana cara menghidupkan kembali TPI Karangsari ini” paparnya.
Aset yang dimiliki oleh TPI karangsari terdiri dari asetnya Kelurahan, Kecamatan, Dinas Perikanan dan Peternakan serta serta ada yang milik Provinsi. “Bangunan kumuh dipesisir adalah milik provinsi, pasarnya milik kelurahan, Lokasinya adalah aset Kecamatan, dan ada KUD MINA ABDI yang menghimpuni koprasi untuk memenuhi keperluan nelayan adalah milik Dinas Perikanan” paparnya.
Terdapat 3 lantai dalam bangunan tersebut, lanjut Amenan, lantai pertama digunakan untuk pelayanan, lantai 2 digunakan untuk foodcourt, dan lantai 3 digunakan untuk perkantoran. “Lantai 2 menjadi tantangan bagi kami, bagaimana menjadikan Resto Icon khas Tuban” jlentrehnya.
Sementara itu, Mashadi Anggota Komisi B DPRD Tuban memberikan masukan agar nama Plaza Ikan ini bukan hanya sekedar nama, maksud mashadi adalah agar ketika musim ikan langka, Plaza Ikan Tuban selalu memberikan Stok yang tersedia, sehingga ketika seseorang mencari ikan yang dibutuhkan, Plaza ikan menjadi rujukan untuk keperluan akan kebutuhan.
Selain itu juga disampaikan Mujari Anggota Komisi B bahwa dirinya merasa bangga karena Tuban memiliki Plaza Ikan. Karena Plaza ikan ini adalah satu-satunya di Indonesia pasar ikan yang memiliki nama Plaza ikan. Sehingga beliau berharap agar bisa membedakan antara Pasar ikan dengan Plaza Ikan.
“Termasuk Stok dan juga Harga harus bisa menyelaraskan, sehingga dapat membedakan antara Pasar ikan dan Plaza ikan”. Paparnya. (Adm)
